Ini adalah ulasan dari Dr. Kim Deok Han, dari Renewme Skin Clinic cabang Hongje.Saya berkeringat berlebih di daerah ketiak dan telapak tangan, dan sudah mempertimbangkan perawatan. Tapi saya tidak berani untuk konsultasi dengan Dokter lain setelah membuka cabang saya, apalagi karena saya takut downtime akan menganggu waktu praktek saya. Setelah menunda-nunda, aku akhirnya memutuskan untuk menerima perawatan dari Dokter lain di Renewme Skin Clinic.Untuk hiperhidrosis di ketiak, saya memilih prosedur AccuSculpt. ​  

Setelah tahu bahwa AccuSculpt adalah peralatan laser terbaru yang bisa digunakan untuk mengatasi hiperhidrosis, kita membeli alat itu dan mencobanya ke diri saya sendiri.

Sebelum prosedur, saya mencukur bulu ketiak saya. Ini tidak harus, hanya untuk kenyamanan saja. Sebelum operasi dimulai, area perawatan di sterilkan dan anestesi di suntikkan. Meskipun saya sangat sensitif pada rasa sakit, hanya injeksi anestesianya saja yang terasa lumayan sakit. Selama prosedur saya bisa merasakan panas dari laser itu dari bawah kulit saya, dan juga kadang terasa sedikit sengatan (saya dengar bahwa laki-laki lebih tidak tahan sakit daripada perempuan).

Selain itu, tidak ada hal-hal lain yang tidak nyaman. Prossedur selesai sekitar 30 menit setelahnya. Ada sedikit memar dan beberapa plester yang diletakkan di bagian jarum masuk. Saya minum obat selama 2-3 hari untuk mencegah infeksi. ​Banyak pasien yang khawatir akan pencukuran bulunya, atau luka yang akan dihasilkan setelah prosedur. Tapi saya mau meyakinkan anda bahwa kemungkinan terjadinya efek samping karena prosedur ini sangat rendah.

Sudah sekitar 2 minggu berlalu sejak prosedur. Selama beberapa waktu, saya merasakan sensasi tusukan dan kebal di ketiak saya, tapi saya bisa melihat perkembangannya. Sebelum prosedur ini, saat saya grogi atau mau operasi pasien, seluruh badan saya berkeringat. Sekarang, ketiak saya cukup kering. Meskipun sedikit memalukan, saya sampai menyuruh orang lain untuk menyentuh ketiak saya, dan mereka tidak merasakan keringat sama sekali.

Tidak ada bekas luka, dan waktu prosedurnya sangat pendek, maka dari itu saya sangat puas dengan hasilnya. Tentu lebih sakit dan lebih lama daripada injeksi botox biasa, tapi efek prosedur ini lebih tahan lama karena secara langsung mengurangi jumlah kelenjar keringat. Masalahnya hanyalah kemungkinan kambuh, tapi anda akan sadar bahwa jumlah keringat anda banyak berkurang. Retouch juga bisa dilakukan dengan mudah - maka dari itu saya merasa bahwa prosedur ini bisa menggantikan injeksi botox untuk menjadi solusi hiperhidrosis. Saya terpukau dengan perkembangan teknologi medis modern.

AccuSculpt untuk Penyedotan Kelenjar Keringat tidak mencegah keringat bersamaan, tapi mengurangi keringat berlebih. ^_^

Masalah keringat ketiak saya juga selesai, tapi telapak tangan saya masih bermasalah. Kita mulai melakukan perawatan botox dengan multi-needle untuk menyembuhkan hiperhidrosis, dan saya memutuskan untuk mencobanya dulu sebelum pasien. Saya meminta tolong pada salah satu dokter dari cabang lain.

 Ini adalah tangan saya sebelum prosedur. 

Sejumlah krim anestesi di oleskan ke telapak tangan saya. Saya merasa grogi sebagai pasien, apalagi karena saya tahu bahwa saya sensitif akan rasa sakit. ^^

 Telapak tangan saya menjadi merah setelah prosedur. Saya juga merasa seperti telapak tangan saya terbakar, tapi rasa sakitnya tidak seburuk bayangan saya. Saya senang karena sekarang tangan saya tidak akan terlalu berkeringat saat mengobati pasien. Untuk anda yang merasa tidak nyaman karena keringat berlebih...Ini adalah beberapa macam perawatan yang anda bisa pertimbangkan :)